Apa itu Pipa Schedule? Ini Jenis, Fungsi, dan Distributornya

Istilah pipa schedule mungkin sedikit sulit untuk diartikan karena istilah ini sebenarnya digunakan untuk menunjukkan jenis pipa tertentu yang dibedakan berdasarkan ketebalan dinding pipa tersebut. Seperti yang kita ketahui bahwa di pasaran terdiri dari banyak variasi ukuran pipa termasuk ketebalannya.

Pipa dengan dimensi tertentu bisa saja memiliki ketebalan berbeda. Misalnya pipa baja 2 inchi yang tersedia di toko bangunan ditawarkan dengan beberapa variasi ketebalan. Ada pipa yang lebih tebal dindingnya dan ada yang lebih tipis. Setiap varian pipa tersebut memiliki tujuan penggunaan yang berbeda.

Pengertian SCH

SCH adalah singkatan dari kata Schedule merupakan istilah yang digunakan pada Pipa Schedule untuk menggambarkan ketebalan pipa tersebut. Penggunaan istilah Schedule untuk pemipaan dikeluarkan oleh American National Standards Institute (ANSI) yang berlaku secara internasional.

Schedule digunakan sebasgai parameter untuk menunjukkan ketebalan pada dinding pipa. Hanya saja, pemberian angka setelah kata Pipa Schedule sebenarnya tidak memiliki satuan atau dimensi tertentu. Sehingga angka tersebut hanya digunakan untuk menunjukkan bahwa pipa A lebih tebal dari pipa B.

Beberapa contoh pipa schedule yang tersedia di pasaran saat ini seperti Pipa SCH 40 dan Pipa SCH 80. Apa perbedaan kedua pipa tersebut? Perbedaannya terletak pada ketebalan dinding pipa. Semakin besar nomor setelah kata Pipa Schedule, maka ketebalan dinding pipa pun bertambah.

Sementara jika semakin kecil nomor angka SCH, maka ketebalan pipa juga semakin berkurang atau menjadi lebih tipis. Sebagai contoh, pipa 3 inch dengan SCH 40 akan berukuran lebih tipis dibandingkan pipa SCH 80 dan pipa SCH 60.

Sementara jika dibandingkan dengan nomor SCH di bawahnya seperti SCH 5, SCH 10 dan SCH 20 maka ukuran dinding pipa akan lebih tebal. Nomor SCH sendiri adalah nilai perkiraan ekspresi dan tidak menunjukkan ukuran ketebalan pipa yang sebenarnya.

Sebagai contoh, angka yang tertera pada Pipa SCH 20 tidak berarti bahwa ketebalan pipa adalah 20 mm. Angka tersebut adalah perkiraan rasio design pressure dari tegangan yang diizinkan oleh pipa.

Jenis Pipa Schedule dan Fungsinya

Jenis Pipa SCH dibedakan berdasarkan ukuran ketebalan dinding pipa yang ditunjukkan melalui nomor SCH. ANSI menetapkan sebelas nomor schedule yang digunakan pada pipa yakni SCH 5, SCH 10, SCH 20, SCH 30, SCH 40, SCH 60, SCH 80, SCH 100, SCH 120, 140 dan 160. Berikut jenis-jenis pipa SCH:

1. Pipa SCH 40

Pipa SCH 40 biasa digunakan pada area industri dan gedung. Pipa SCH 40 paling banyak dimanfaatkan untuk aplikasi industri kimia. Pipa ini berfungsi untuk mengalirkan udara di dalam pipa dengan tekanan maksimal mencapai 40 bar sehingga sistem hidran dapat beroperasi dengan optimal.

Karakteristik ketebalan pada Pipa SCH 40 tergolong ideal dan juga memiliki kekuatan yang bagus. Kekerasan pipa baja Schedule 40 sebesar 16,1 menurut skala Rockwell. Ukuran Pipa SCH 40 mulai dari seperdelapan inch hingga 36 inch dengan ukuran ketebalan bervariasi bergantung diameter pipa.

Pada pipa berukuran 1/8 inch maka ketebalannya 1,73 mm sementara pipa 36 inchi memiliki ketebalan 19,05 mm. Pipa SCH 40 dibuat tanpa memiliki sambungan sama sekali atau disebut seamless pipe.

2. Pipa SCH 80

Pipa SCH 80 digunakan untuk berbagai macam industri baik itu industri kimia untuk mengalirkan berbagai macam fluida. Pipa SCH 80 juga bisa digunakan pada tahapan proyek konstruksi seperti rangka, tiang dengan maksimal tekanan 80 bar.

Pipa schedule 80 dibuat tanpa memiliki sambungan sama sekali seperti halnya pipa SCH 40 karena proses pabrikasi sama. Pipa SCH 80 memiliki kemampuan dalam mengalirkan fluida dengan tekanan lebih besar.

3. Pipa SCH 20

Berbeda dengan jenis Pipa SCH dengan angka SCH yang lebih besar di atas, Pipa SCH 20 mempunyai ketebalan yang lebih rendah sehingga biasa digunakan pada saluran bertekanan rendah. Saat ini, Pipa SCH 20 diaplikasikan pada bahan konstruksi bangunan seperti rangka jembatan dan struktur kolom.

Nominal pipe size (NPS) pada Pipa SCH 20 mulai dari 8 inchi hingga 36 inchi. Pipa SCH 20 tidak tersedia di bawah NPS 8 inchi. Sementara ketebalan Pipa SCH 20 adalah 6,35 mm pada pipa berukuran 8 inchi hingga ketebalan 12,7 mm pada pipa berukuran 36 inchi.

NPS atau Nominal Pipe Size merupakan ukuran nominal pipa.

Kegunaan Penomoran Angka Pada Pipa Schedule

Tentunya ada alasan mengapa para engineer memberikan angka SCH pada pemipaan. Angka SCH sendiri digunakan sebagai parameter yang memiliki beragam fungsi pada dunia konstruksi seperti di bawah ini:

Penomoran pipa menggunakan angka-angka SCH memiliki fungsi untuk menunjukkan ketebalan dinding pipa. Sehingga kontraktor konstruksi bangunan bisa memilih pipa berukuran sama untuk kebutuhan tertentu namun dengan ketebalan dinding yang berbeda.
Angka nomor SCH juga berfungsi sebagai perkiraan kemampuan pipa menahan tegangan tertentu yang melewatinya. Misalnya pipa SCH 60 mampu menahan tekanan maksimal 60 barg sementara pipa ukuran sama dengan SCH 10 hanya bisa menahan tekanan maksimal 10 barg.

Perusahaan Distributor Pipa Schedule

Distributor pipa schedule sangat banyak di pasaran baik itu distributor besar ataupun distributor kecil. Harga pipa juga beragam bergantung kepada tempat pembelian. Misalnya harga pipa SCH 40 ukuran 4 inch CS Seamless dibanderol sekitar 3 jutaan sementara tempat lain mungkin di kisaran Rp 2 jutaan.

Anda bisa memesan pipa SCH melalui supplier offline maupun online. Contohnya Anda bisa memesan produk pipa SCH di PT Panca Logam Sukses Mandiri yang menyediakan material baja dan besi berkualitas SNI untuk berbagai kebutuhan konstruksi.

Selain itu ada juga perusahaan distributor pipa SCH KPS Steel Jakarta. Anda bisa menghubungi distributor melalui online untuk bertanya terlebih dahulu.

Sebaiknya ketika mencari pipa SCH, mintalah pada distributornya mild certificate. Sertifikat ini akan menunjukkan apakah produk sudah melewati uji material dan inspeksi. Setiap produk pipa bertekanan yang sudah berstandar SME pasti mengantongi sertifikat.

Pipa schedule terdiri dari berbagai ukuran ketebalan yang ditunjukkan oleh penomoran angka SCH di belakangnya. Semakin besar angka SCH maka semakin tebal dinding pipa tersebut begitu pula sebaliknya. Ketebalan dinding pipa menunjukkan kemampuan pipa dalam mengalirkan fluida bertekanan tertentu.