Ingin Menggunakan Atap Seng? Ini Kelebihan dan Kekurangan Atap Alkan

Atap alkan adalah sebutan umum dari sebuah seng atap aluminium Stucco Emboss / atap aluminium gelombang / atap seng aluminium. Bahan material konstruksi ini memiliki fungsi sebagai bahan penutup penutup atap, dinding dan lisplank pada sebuah bangunan industri, komersial, dan/atau kanopi rumah.

Dari berbagai jenis bahan penutup atap, seng alkan ini masih menjadi primadona karena sejumlah keunggulannya. Salah satu kelebihan atap alkan adalah pemasangannya yang mudah sehingga proses pengerjaan relatif lebih cepat. Namun, tetap ada beberapa kekurangan yang perlu diwaspadai.

Selengakpanya mengenai kelebihan dan kekurangan atap alkan bisa disimak pada penjelasan di bawah ini.

asbes, atau jenis bahan lainnya. Selain itu, atap alkan mampu menurunkan risiko ambruknya bagian atap.


eco house.


  • Tidak Korosi (Anti Berkarat)
Kelebihan selanjutnya dari atap alkan adalah bersifat anti karat. Bahkan riset menunjukkan seng aluminium dapat bekerja dengan baik di daerah pesisir pantai yang mengandung garam tinggi. Senga atap alkan dapat bekerja lebih baik di lingkungan pantai daripada ketika menggunakan atap galvalum atau bahan baja lainnya.

Baca juga: Perbedaan Atap Galvalum dan Spandek


  • Ringan dan Memiliki Daya Kuat yang Bagus


Para pekerja sangat mudah membentuk lembaran seng atap alkan karean sifatnya yang ringan. Selain mudah dibentuk, proses pemasangannya juga sangat mudah. Meskipun ringan dan tipis, atap alkan memiliki kelebihan sangat kuat dan tahan lama. Kekuatannya justru dapat meniru kekuatan logam yang jauh lebih tebal.

  • Ketersediaan

Sebagai logam nomo ketiga yang melimpah di bumi, tentu saja keunggulan dari atap elkan adalah ketersediaannya yang melimpah. Tidak seperti logam lain yang lebih terbatas seperti tembaga, tidak sulit untuk mendapatkan aluminium. Jumlah bangunan di bumi yang semakin banyak jumlahnya menjadikan atap alkan sebagai bahan yang ideal untuk aplikasi struktural. 

  • Harga Cukup Terjangkau

Karena ketersediaan di alam cukup melimpah dan mudah sekali untuk didaur ulang membuat harga jual atap alkan di pasaran cukup terjangkau.

2. Kekurangan Atap Aluminium




  • Warna Alami
Atap alkan memiliki warna asil berupa perak/abu-abu. Jika dilakukan pengecatan, warnanya sangat mudah pudar dan sering menjadi luntur serta berbintik. Untuk itu, dibutuhkan biaya tambahan dengan membeli kumparan atau panel atap berlapis resin sehingga warnanya tetap bersih meskipun di makan waktu.

  • Penyusutan
Seng alkan memiliki sifat yang mudah mengalami penyusutan hika dibandingkan atap jenis atap baja. Penyusutan ini dapat menyebabkan kebisingan. Untuk mengatasinya dibutuhakn pengencangan yang kuat saat proses pemasangannya.

  • Efek Oil Clanning
Seng alkan yang berbahan metal memiliki efek “oil canning”, yang membuat atap akan terlihat seperti berminyak dan penyok-penyok.

  • Mudah Penyok

Seng alkan memiliki ukuran ketebalan yang tipis dan ringan. Keadaan ini membuat atap lakn lebih mudah penyok daripada atap metal lainnya. Hindari pemasangan atap alkan pada bangunan yang di atasnya tumbuh pohon yang tinggi karena untuk menghindari adanya risiko benda jatuh di atap. Gunakan bahan penutup atap lain apabila ada risiko benda yang bakal mengenai atap.


Itulah ulasan mengenai kelebihan dan kekurangan atap alkan. Sesuaikan dengan kebutuhan dan juga lokasi di mana bangunan tersebut berdiri. Pastikan penggunaan atap alkan tersebut terhindari risiko jatuhnya benda dari atas.

Posting Komentar untuk "Ingin Menggunakan Atap Seng? Ini Kelebihan dan Kekurangan Atap Alkan"